masih ingatkah dengan benda itu? Mungkin beberapa dari kita masih ingat benda apa itu…. Itu adalah klise film. Sebelum digital banyak sekali berkembang, kamera dengan film merupakan salah satu andalan untuk dokumentasi. Film diatas dikenal dengan film 35mm. Penggunaaan kamera film cukup populer sampai awal tahun 2000an, sebelum tergeser dengan adanya kamera digital.
Dulu pernah pakai kamera film, tapi hanya poket dan itu tidak berlangsung lama karena harga klise+cuci+cetak yang mahal. Sekarang setelah bergelut dengan kamera digital, kembali rasanya ingin mencoba sensasi menggunakan kamera film lagi. Ternyata kamera SLR (menggunakan film) itu harganya mahal ya. Tapi kemarin untungnya dapat kamera nikon dengan harga relatif murah dan meskipun kamera lama dan jelek, untungnya sudah mendukung auto fokus dan auto program.. dan yang penting adalah nikon (kenapa? karena lensaku banyakan adalah nikon, jadi bisa ganti2 lensa). hahahahaha. dicoba dulu dengan keliling malioboro jogja sambil foto. Jadi ingat guyonan saat paki digital… fotonya cuma isi 36 (kadang bonus4). yah memang itulah yang terjadi kalau pakai kamera film…. pakai superia 200 cuma 36 jepretan….. hahaha.. dan kalau blur juga gak tahu… kalau pakai digital, blur atau gak bagus bisa di delete.. kalau pakai film??? tunggu hasil cuci+scannya dulu… hahahaha
Format kamera klise 35mm mungkin sama dengan kamera fullframe dari digital SLR. Meskipun kita tidak akan langsung tahu bagaimana hasil jepretan kita karena harus menunggu di cuci… tapi nggak apalah… namanya juga baru belajar….
contoh penggunaan dalam foto. menggunakan fuji film superia 200, dengan kamera nikon F60